Cerita Inspirasi di Balik Ruang Kemotrapi

11:26 PM 4 Comments A+ a-

Akhirnya..
Rabu tadi, saya menjalani kemo tulang Bondronate yang ke 3 kalinya. Sebenarnya bukan murni ketiga kalinya, karena sebelumnya saya sudah menjalani 12 x kemo tulang.  Berhubung rasa sakit di tulang belakang masih ada, di tambah juga kalo duduk atau berdiri terasa benar benar tidak nyaman, jadi dokter Onko meneruskan terapi ini.

Nah, berhubung saya lagi susah duduk dan jalan (hehehhe.. ), jadi untuk kemo kali ini, mba Is yang biasa bantu dirumah yang nemanin kemo.  Ternyata  saya baru tahu kalo ruang kemotrapi RS A Wahab Syahranie sementara di pindah ke Ruang Cempaka 2 . Perpindahan ini di karenakan ruang utama kemoterapi sedang renovasi.

Sebenarnya saya cukup familiar dengan ruang Cempaka 2, karena memang ruangan ini adalah ruangan inap bagi pasien khusus bedah. Saya sendiri pernah ngamar di ruangan itu pasca operasi tiroid ke tiga hihihi..Banyak banget ya operasinya wkwkwkw


Perempuan perempuan Tangguh

Sudah kebiasaan saya kalo kemotrapi, pasti mengajak ngobrol pasien, dokter dan perawat disana hehehe.. Selain buat mengakrabkan, juga bisa saling menguatkan lho.  Tapi yang paling heboh ketemu ama perawat dan dokter di ruang kemo.  Pasalnya saya termasuk pasien cancer yang setiap bulan nangkring di ruang kemo untuk.kemo tulang. Hihihihi

Oke oke..
Mari kita berbagi cerita inspirasi ya.  Nah, sebenarnya ceritanya juga ada yang penuh lucu lho.  Kebetulan di ranjang sebelah saya ada seorang ibu yang terkena ca. Payudara. Kemo kemarin merupakan kemo ketiganya.  Si ibu mengenakan tutup kepala untuk muslimah menutupi kepalanya. Tahu ajakan kalo kemo, kepala biasanya botak karena pengaruh obat kemo yang keras.

Sensasi Es Cream Pot Cacing

6:56 AM 3 Comments A+ a-


ES cream pot  cacing ini lagi ngetrend di Samarinda. Di sajikan dalam sebuah pot, jadi sensasi makannya pun beda.

eits... jangan heran dulu ya.. Es Cream cacing ini bukan dari cacing beneran lho. Tapi cacingnya dari agar agar jelly berbentuk cantik dan di tanam dalam tanah yang sebenarnya dari es cream.

Tertarik mencobanya? Saya sudah lho! Lupi juga suka heheheh


Bersyukur, Bersyukur & Bersyukur

6:38 PM 1 Comments A+ a-

Rasa syukur dalam kondisi terpuruk, terkadang tidak serta merta bisa di dapatkan. Memang ada orang yang tetap selalu bersyukur walaupun kondisi dan cobaan bertubi tubi mendatanginya. Namun ada pula orang yang harus menjalani serangkaian waktu terlebih dahulu untuk bisa menerima dan bersyukur.

Kenapa bahasan saya mengenai syukur? Karena ini erat kaitannya dengan beberapa teman yang sering bertanya bagaimana menyikapi cobaan khususnya sakit dengan tetap bersyukur. Mengapa rasanya sulit sekali bersyukur dalam kondisi seperti ini.

Sobat, tidak perlu merasa sedih ataupun bingung. Terkadang kita perlu melewati perjalanan waktu untuk bisa merasakan arti syukur dalam hidup kita. Yang terpenting, tidak berputus asa dan terus meminta kepada Allah. 

Kalaupun ada kalanya rasa down atau sedih, rasanya wajar dan manusiawi. Tinggal bagaimana kita tetap berusaha bangkit dan terus memohon kepada Allah. Semoga kita termasuk orang orang yang bersyukur dan Allah senantiasa bersama.kita . Amin
notes : 

Menikmati skotel pemberian mba @sari Azis sekaligus membaca buku Happieness Cafe

Resensi Buku Pantangan dalam Bisnis di Harian Tribun Kaltim

10:36 AM 2 Comments A+ a-

Alhamdulillah.
.
Hari Minggu, 16 Agustus 2015 tadi, saya mendapatkan kabar gembira.  Ya, buku yang saya tulis yaitu Pantangan dalam Bisnis terbitan PT. Gramedia Pustaka Utama, di muat di Harian Tribun Kaltim.

Mba Dwi Rahmawati, sohib saya yang sama sama penulis, berkenan meresensi buku ini.  Padahal saya tahu banget kesibukan mba Dwi sebagai Ibu, penulis, pengajar yang super sibuk 
hehehhe.. Makasih ya mba Dwi.

Oh ya, saya juga harus berterima kasih juga kepada mba Mimi Siska yang berkenan memfoto penampakan buku Pantangan dalam Bisnis ^_^ .  Yuk, yang belum punya buku ini, segera cari yaaaa..

Kebakaran Itu Menyisakan Cerita

3:51 AM 0 Comments A+ a-

Kebakaran kemarin sore yang menembus gang tempat kami tinggal, menyisakan rasa sedih dan kenangan yang tidak mungkin terlupakan.

Saya masih ingat bagaimana Arya memanggil saya dan memaksa saya keluar luar karena posisi kebakaran yang sudah nyaris mendekati rumah. 

Kondisi saya yang kurang fit, membuat saya harus berjuang untuk bisa mencapai pintu depan rumah. Beruntung para tetangga langsung sigap dan memapah saya. Saya pun langsung berteriak pada Arya agar segera membawa Lupi ke tempat yang aman.

Syukurlah, Allah masih melindungi kami sekeluarga. Terima kasih kepada para tetangga yang telah membantu serta tim pemadam kebakaran Samarinda yang sigap memadamkan api.

Walau begitu, ada tersirat rasa sedih mendalam karena beberapa rumah tetangga turut terbakar :'(

Paket Cantik dari Dove

2:46 AM 6 Comments A+ a-

"Mama.... ! Ada paket buat mama,"teriak Raisyah sambil membawa kotak paket dari ekspedisi yang di terima kemarin siang.

"Dari siapa, sayang ?" tanyaku sambil mengernyitkan dahi.

"Ngga tahu, ma.  Echa buka ya,ma?" pintanya dengan wajah penuh rayuan.  Aku tertawa. Putriku ini memang paling senang kalau kena bagian membuka paket kiriman.  Entah sudah berapa banyak paket untukku yang di bukanya dengan ijinku tentunya.


Dan....
Alhamdulillah..
Ternyata paket cantik dari Dove #SpeakBeautiful.  Paket cantik yang berisi mukena cantik dan seperangkat perawatan rambut.  

Saya langsung ingat pernah ikut lomba yang di adakan Dove di twitter.  Waktu itu ada lomba Dove dengan tag #SpeakBeautiful yang meminta menjawab  Hal indah apa yang di rasakan dalam hidup kita? 

Langsung saja saya mentweet, hal terindah yang saya rasakan dalam Hidup yaitu saat menjalani berbagai pengobatan kanker bersama keluarga, khususnya suami dan anak.

hehehehehe... melow banget ya...
Tapi memang benar kok... di balik vonis kanker ini, saya benar benar bisa merasakan bagaimana dukungan keluarga untuk saya dalam menjalani semua ini.  Belum lagi dukungan sahabat dan teman teman yang tidak pernah putus putusnya untuk saya....


Bismilllah..
doakan saya supaya tetap kuat dan semangat dalam menjalani semua ini yaaa...

Surat Untuk Anakku, Luhtfi : Genggamlah Dunia dan Raih Impianmu Kelak

8:39 PM 3 Comments A+ a-

Selamat Ulang Tahun, Anakku
AHMAD LUTHFI RAMADHANI
ke - 4

LUTHFI,  Anakku...
Tidak terasa sudah bertambah satu tahun lagi usiamu..
Mama masih bisa membayangkanmu saat berjuang melahirkanmu.
Mama ingat, pagi itu mama sedang bersiap untuk operasi ceasar.
Sambil menunggu dokter dan perawat melakukan persiapan, mama terus berdoa bahkan mengaji dengan al quran kecil.



LUTHFI..
Kamu tahu, nak.. Surah apa yang mama baca? Ya, mama membaca surat Yusuf.  Mama ingat kata orang-orang, kalau tahu calon bayi itu laki laki, maka bacakanlah surah Yusuf..  agar kelak kau tumbuh sebagai anak yang sholeh, pintar, dan setampan nabi Yusuf.  Amin..

LUTFI,
Perjuangan melahirkanmu sungguh tidak mudah.  Bila banyak orang berpendapat kalau melahirkan ceasar itu mudah dan santai, ternyata mereka salah, anakku.  Baik melahirkan secara normal ataupun ceasar, butuh perjuangan hidup dan mati bagi seorang ibu.

LUTHFI,
Mama bisa mendengar apa saja yang di katakan dokter dan perawat yang membantu proses kelahiranmu.  Awalnya semua berjalan lancar, hingga ada satu ketika dokter bilang pada tim perawat ada perekatan pada rahim mama.  Ya, perekatan itu bisa terjadi setelah operasi ceasar kakakmu, Raisyah. 

LUTHFI,
Mama saat itu benar benar pasrah.. apalagi dokter dan tim perawat berjuang keras mengeluarkanmu dari perut mama.  Akibat perekatan di rahim itu, membuat mereka harus extra keras meluarkammu.  Mama hanya bisa pasrah dan memohon terbaik kepada Allah..

LUTHFI..
Akhirnya engkau bis lahir di dunia ini dengan sehat dan selamat.  Betapa bahagianya mama saat itu dan juga hingga saat ini.  Mama selalu berharap Luthfi bisa tumbuh sebagai anak sholeh dan berbakti.  Seperti doa doa yang mama dan papa selalu panjatkan kepada Allah untukmu dan saudara-saudaramu.. Amin

LUTHFI..
Mama pun berdoa untukmu.. agar kelak Luthfi bisa menggenggam dunia, mewujudkan mimpi dan meraih cita -citamu..
Jangan lupa untuk terus beribadah dan mengingat Allah, ya nak..