PERAYAAN SETAHUN ANTUSIASME (8): Wawancara Bersama Penggagas Buku "Kehamilan yang Menakjubkan"
Beberapa waktu lalu, saya mendapat kesempatan di wawancarai oleh mbak Fida Abbot. Saya adalah salah satu pembaca novel beliau yang berjudul Antusias. Wawancara kali ini merupakan rangkaian dari perayaan ulang tahun novel tersebut :sumber : website mbak Fida Abbot :
PERAYAAN SETAHUN ANTUSIASME (8): Wawancara Bersama Penggagas Buku "Kehamilan yang Menakjubkan"
"GREAT AUTHORS SUPPORT EACH OTHER" (Fida Abbott, February 2013), itulah tema memeringati setahun novel Antusiasme yang diusung oleh penulisnya sendiri.
Wawancara esklusif dalam rangka memeringati acara tersebut (versi Bahasa Indonesia) sudah berakhir dengan ditandai oleh persembahan wawancara terakhir dari seorang penggagas terbitnya buku berjudul Kehamilan yang Menakjubkan di blog ini yang telah diterima pengajuannya akhir bulan lalu.
Siapakah ia dan buku apakah yang telah menjadi sesuatu yang banyak ditunggu pembacanya? Mari ikuti wawancara esklusif ini bersama Tri Wahyuni Zuhri, seorang penulis aktif dan kreatif berasal dari Samarinda.
Bagi para penulis lainnya yang tertarik untuk berpartisipasi di acara wawancara esklusif ini, mohon menunggu pada acara-acara selanjutnya. Agar tidak ketinggalan berita, Anda bisa berlangganan di blog ini.
WAWANCARA ESKLUSIF
A: Buku Kehamilan Yang Menakjubkan ini tampaknya menarik. Ide apa yang memotivasi Anda menggagas terbitnya buku ini?
Semua cerita bertutur dengan indah dan tetap memberikan arti bahwa kehamilan merupakan sebuah anugreah. Beberapa cara jitu untuk mempromosikan buku ini, yaitu melalui jejaring sosial, blog, internet, launching, serta bedah buku, bahkan dengan meresensinya di berbagai media daerah dan nasional. Pembaca pun bisa memesan langsung ke penerbit buku ini.
A: Dari hasil menikmati Antusiasme, cerita apa yang menurut Anda paling menarik dan paling Anda sukai? Apakah alasannya dan dapat ditemukan di bab ke berapa?
A: Kira-kira kepada siapa Anda merekomendasikan novel Antusiasme dan apakah alasannya?
Wawancara esklusif dalam rangka memeringati acara tersebut (versi Bahasa Indonesia) sudah berakhir dengan ditandai oleh persembahan wawancara terakhir dari seorang penggagas terbitnya buku berjudul Kehamilan yang Menakjubkan di blog ini yang telah diterima pengajuannya akhir bulan lalu.
Siapakah ia dan buku apakah yang telah menjadi sesuatu yang banyak ditunggu pembacanya? Mari ikuti wawancara esklusif ini bersama Tri Wahyuni Zuhri, seorang penulis aktif dan kreatif berasal dari Samarinda.
Bagi para penulis lainnya yang tertarik untuk berpartisipasi di acara wawancara esklusif ini, mohon menunggu pada acara-acara selanjutnya. Agar tidak ketinggalan berita, Anda bisa berlangganan di blog ini.
WAWANCARA ESKLUSIF
Sari Azis (kiri) dan Tri Wahyuni Zuhri (kanan) |
T: Buku Kehamilan yang Menakjubkan ini memang memiliki arti tersendiri bagi saya secara pribadi. Berawal dari kegundahan saya, ketika mendapatkan kenyataan bahwa saya hamil kembali. Mengingat anak-anak saya masih kecil, dan riwayat kehamilan sebelumnya tidak mudah karena saya harus bed rest panjang.
Namun saya sadar, kehamilan merupakan sebuah anugerah dan keajaiban dari Tuhan. Saya tidak mungkin bersedih atau menolak anugrah itu. Hingga akhirnya muncul ide untuk membuat buku yang berisi kisah-kisah nyata mengenai kehamilan.
Namun saya sadar, kehamilan merupakan sebuah anugerah dan keajaiban dari Tuhan. Saya tidak mungkin bersedih atau menolak anugrah itu. Hingga akhirnya muncul ide untuk membuat buku yang berisi kisah-kisah nyata mengenai kehamilan.
Saya yakin banyak pasangan yang memiliki beragam cerita mengenai kehamilan yang mereka jalani. Tentu saja banyak moment yang tidak bisa terlupakan begitu saja. Selain sebagai support saya pribadi yang saat itu sedang hamil, saya pun ingin memberikan kesempatan para ibu untuk menyeritakan kehamilan yang dijalani atau yang pernah dialami. Tidak hanya moment kebahagiaan, kegembiraan tetapi juga perjuangan yang mereka bisa tumpahkan dalam tulisan. Saya berharap buku ini akan menjadi sumber inspirasi dan kekuatan bagi siapa saja yang membacanya.
Beruntung ide saya ini didukung penuh oleh suami, serta patner kerja saya, Sari Azis. Bersamanya, saya beberapa kali terlibat proyek penulisan. Sari Azis dengan senang hati bersedia saya daulat menjadi juri serta editor buku ini.
A: Bagaimana Anda merealisasikan terbitnya buku tersebut?
T: Karena buku ini berbentuk antologi berisi berbagai kisah kehamilan, tentu saja dibutuhkan beberapa kontributor penulis. Saya dan Sari pun sepakat untuk membuat sebuah lomba menulis dengan tema Kehamilan yang Menakjuban di jejaring sosial. Dari peserta lomba tersebut, nantinya akan disaring 30 orang yang lolos dan karyanya dibukukan menjadi satu.
Beruntung pula suami saya mendukung penuh ide saya ini. Ia pun bersedia membantu menjadi sponsor, termasuk sponsor hadiah lomba kepada para pemenang, serta turut membantu hingga buku ini terbit.
A: Bagaimana respons dari para calon kontributor yang termasuk para peserta lomba?
T: Terus terang, saya dan Sari Azis cukup terkejut dengan respons para peserta lomba. Apresiasi yang sungguh luar biasa ditunjukkan dengan meningkatnya peserta yang mengikuti lomba ini. Ada sekitar 235 tulisan yang kami terima pada saat penutupan lomba. padahal masih ada banyak tulisan lagi yang terpaksa kami tidak terima karena melewati batas penutupan lomba. Yang cukup menarik, peserta tidak hanya berasal dari Indonesia, tetapi dari negara lain seperti Malaysia, Brazil, Jepang.
Kisah yang mereka ceritakan pun beragam. Tidak hanya kisah kehamilan yang dituturkan oleh para istri, melainkan para suami yang menyeritakan kehamilan istrinya, atau kisah kehamilan yang dialami ibu, saudara ataupun kerabat mereka. Kisah-kisah itu tidak hanya berisi kebahagiaan dan rasa suka cita tetapi ada pula yang berkisah tentang perjuangan, keharuan, hingga keiklasan.
T: Judul tulisan pemenang pertama yaitu Miracle Baby. Tulisan ini memang sangat kuat penulisannya dari segi tema yang diangkat. Tulisan ini berkisah tentang pengalaman seorang perempuan yang hamil, namun di sisi lain ia divonis oleh dokter mengidap penyakit yang bisa membahayakan janin yang dikandungnya. Namun ia tidak putus asa, dan tetap berikhtiar serta mempertahankan kandungannya. Ia pun mencoba mencari kebenaran dengan berbagai informasi dan dokter lainnya.
Walaupun perjalanan kehamilan tersebut penuh perjuangan, ia tetap berkeyakinan Tuhan akan memberikan kekuatan dan keajaiban. Dan akhirnya doa dan harapannya terwujud. Anaknya lahir dengan sehat dan sempurna. Bahkan saat ini sang anak mempunyai prestasi akademik yang membanggakan.
Kisah Miracle Baby ini memang layak menjadi pemenang. Kekuatan cerita dan hikmah di dalamnya benar-benar menginspirasi setiap pembaca.
Kisah Miracle Baby ini memang layak menjadi pemenang. Kekuatan cerita dan hikmah di dalamnya benar-benar menginspirasi setiap pembaca.
A: Bagaimanakah respons para pembaca setelah terbitnya buku ini dan cara jitu Anda memasarkan buku tersebut?
T: Respons pembaca sungguh di luar dugaan kami. Mereka sangat senang dan menunjukkan apresiasi atas terbitnya buku ini. Banyak kisah di dalamnya yang menginspirasi dan menguatkan. Bahkan buku ini tidak hanya dijadikan koleksi pribadi. Ada pula yang memberikan buku ini sebagai hadiah untuk istri, keluarga, kerabat, atau teman mereka.
Ada pula pembaca yang mengaku tersenyum terus membaca buku ini, khususnya setelah membaca kisah yang dituliskan para suami tentang kehamilan istri mereka. Para suami menulis kisah mereka mendampingi sang istri selama hamil, termasuk menghadapi fase ngidam ataupun mood istri yang berubah-rubah selama hamil. Namun ada pula pembaca yang begitu terharu karena ada beberapa kisah yang penuh dengan perjuangan luar biasa. Misalnya kisah seorang perempuan yang harus mengalami keguguran beberapa kali, namun ia tetap tidak menyerah untuk hamil kembali; atau cerita bagaimana seorang ibu yang sedang hamil harus berjuang hidup saat tsunami terjadi di Jepang. Begitu pula cerita seorang ibu yang berjuang demi bayinya, dan harus menerima dengan iklas ketika sang bayi lebih dahulu dipanggil Tuhan.
Semua cerita bertutur dengan indah dan tetap memberikan arti bahwa kehamilan merupakan sebuah anugreah. Beberapa cara jitu untuk mempromosikan buku ini, yaitu melalui jejaring sosial, blog, internet, launching, serta bedah buku, bahkan dengan meresensinya di berbagai media daerah dan nasional. Pembaca pun bisa memesan langsung ke penerbit buku ini.
A: Bagaimanakah respons para pemenang dan penulis yang telah terpilih tulisannya untuk dibukukan tersebut? Lalu apakah pengaruhnya terhadap Anda sebagai penggagas utama terbitnya buku tersebut?
T: Tentu saja respons pemenang dan penulis dalam buku tersebut sangat senang. Mereka sangat bahagia dengan kehadiran buku Kehamilan yang Menakjubkan. Kisah-kisah kehamilan yang mereka alami bisa diwujudkan dalam buku. Selain sebagai bentuk apresiasi dari pengalaman mereka, buku ini membawa manfaat positif bagi pembacanya.
Buku ini sangat berpengaruh besar bagi kehidupan saya. Begitu pula bagi patner kerja saya, Sari Azis. Bagi saya, buku ini benar-benar spesial karena begitu banyak kisah-kisah di dalamnya yang membuat saya terinspirasi untuk lebih bersyukur kepada Tuhan, khususnya mensyukuri kehamilan saya yang alami kala itu. Di sisi lain, buku ini pun memberikan kesempatan saya berkenalan dengan teman-teman sesama penulis dan penerbitan. Sungguh hal itu merupakan anugerah yang tidak saya duga sama sekali.
A: Pesan apakah yang ingin Anda sampaikan kepada para calon ibu baru atau mereka yang sedang menantikan kehamilan dan sekaligus menghadapi berbagai macam masalah yang akan memengaruhi kehamilan mereka?
T: Pesan saya kepada teman-teman agar selalu bersyukur, bersemangat, berfikir positif dalam kehidupan ini. Kehamilan merupakan anugrah dan keajaiban luar biasa yang diberikan oleh Tuhan. Walaupun bisa saja dalam perjalanan kehamilan itu terasa bahagia, sedih, haru, namun semua benar-benar menakjubkan untuk dijalani. Apabila saat ini, ada yang masih menanti kehamilan, jangan mudah menyerah atau patah semangat. Yang terpenting tetap berusaha dan berdoa. Tuhan pasti mendengarkan doa-doa kita.
A: Sebagai salah satu pembaca novel Antusiasme, apa yang memotivasi Anda untuk ingin membaca buku tersebut dan dimanakah Anda mendapatkannya?
T: Terus terang, pertama kali saya melihat cover novel Antusiasmetersebut di sebuah group penulisan di jejaring sosial, saya langsung tertarik sekaligus penasaran. Saya pun segera search di internet untuk mengetahui lebih lanjut mengenai buku ini. Terlebih di cover depan tertulis jelas "Pinnacle Book Achievement Award". Apalagi penulisnya orang Indonesia juga. Saya pikir pasti novel ini luar biasa sampai bisa mendapatkan penghargaan seperti ini di Amerika Serikat.
Ketika saya mengunjungi orang tua di Samarinda, saya menyempatkan diri ke Toko buku Gramedia . Dan wow! Begitu girangnya saya mendapatkan novel tersebut dipajang rapi di salah satu rak untuk buku terbaru. Tanpa pikir panjang saya langsung membelinya. Ternyata novel itu memang luar biasa.
A: Bagaimanakah cerita dalam novel tersebut dapat memengaruhi kehidupan Anda dan hal-hal apakah yang dapat dipetik sebagai pembelajaran?
T: Banyak hal dari novel tersebut yang membuat saya terkesan dan memang hal itu merupakan kekuatan dari novel itu sendiri. Terutama bagaimana sikap antusias bisa membuat seseorang lebih bersemangat dan bergairah menjalani kehidupan ini. Salah satu hal yang saya kagum dan belajar dari novel ini, khususnya pada tokoh utama, mengenai bagaimana seorang ibu rumah tangga bisa tetap berkarya tanpa melupakan kehidupan keluarganya. Karena sering kali, banyak ibu rumah tangga yang malah merasa tidak berkarya lagi dengan banyak urusan rumah dan pribadi. Tidak ada yang tidak mungkin bagi perempuan untuk berkarya namun tetap menomor satukan keluarga, asalkan yakin, disiplin dan terus berusaha.
A: Dari hasil menikmati Antusiasme, cerita apa yang menurut Anda paling menarik dan paling Anda sukai? Apakah alasannya dan dapat ditemukan di bab ke berapa?
T: Sebenarnya banyak cerita yang menarik dan menyentuh perasaan saya dari novel ini, tertama pada bab yang mengisahkan perjuangan tokoh utama. Bagaimana memulai menulis ia lakukan sungguh-sungguh secara disiplin dan konsisten. Walaupun ia sempat mempunyai kendala dalam penguasaan bahasa, semua bisa ia taklukan dengan kesungguhan. Demikian dalam cerita bagaimana keluarga, khususnya suami dan anak untuk mendukung aktifitas dan pekerjaannya. Namun tetap ia berusaha tidak bergantung dan berdiri dengan kemampuannya sendiri. Jujur saja, dari cerita dalam novel itu menambah semangat saya untuk bangkit dan terus berkarya walaupun dalam kondisi apa pun.
A: Kira-kira kepada siapa Anda merekomendasikan novel Antusiasme dan apakah alasannya?
T: Seperti saya bilang sejak awal, novel ini memang luar biasa. Tentu saja saya rekomendasikantidak hanya kepada teman-teman sesama penulis, tetapi kepada keluarga, kerabat dan teman-teman karena begitu banyak hikmah yang bisa dipetik dalam novel ini. Dan itu pun bisa diambil hikmahnya oleh semua orang.
A: Kembali mengenai buku Kehamilan Yang Menakjubkan, kepada siapa Anda merekomendasikannya dan di mana saja mendapatkannya?
T: Buku ini saya rekomendasikan tidak hanya kepada pasangan suami istri, tetapi juga kepada masyarakat secara luas. Buku ini bisa dipesan langsung ke penerbitnya, di website http://www.leutikaprio.com/produk/110210/true_stories/1111350/kehamilan_yang_menakjubkan
PROFIL PENULIS:
Tri Wahyuni Zuhri, lahir di Samarinda, 1 Mei, 33 tahun lalu, terlahir dari pasangan H. Achmad Zuhri dan Hj. Noor Aisyah. Ia menyelesaikan pendidikan sarjana di Universitas Brawijaya Malang, mulai menekuni dunia tulis-menulis ketika terjun pada kegiatan penulisan sejak SMP. Yuni, begitu ia biasa disapa, selama ini lebih banyak menulis dalam bentuk artikel dan essai. Ia telah menghasilkan tulisan-tulisan artikel dan essai serta beberapa cerpen dan puisi yang telah dipublikasikan, baik di media cetak maupun media internet.
Buku-bukunya yang telah di terbitkan, Kumpulan cerpen Tidak Cukup Hanya Cinta (Penerbit Araska, 2008), Antologi cerpen Badadai (Araska, 2010), Antologi essai Perca (BWC, 2010), Curhat Bisnis(Calista, 2012), For The Love Of Mom (Etera, 2011), Cobek Digital Mom (2011), Anak Nakal atau Banyak Akal? (Elex Media, 2012), Ketika si Buah Hati Bertanya (Iklas Media, 2012), Kaltim dalam Cerpen Indonesia (Pustaka Spriti, 2011), dan beberapa buku yang masih dalam proses penerbitan.
Ia belajar sastra secara otodidak dan berdiskusi dengan para senior yang lebih dahulu terjun dalam dunia sastra, terutama dalam membuat cerpen dan puisi. Hingga saat ini ia masih aktif dalam dunia penulisan dan aktif bersama teman-teman penulis Kaltim mengampanyekan cinta membaca dan menulis. Selain itu ia telah meraih beberapa penghargaan di bidang penulisan di tingkat Provinsi Kalimantan Timur dan Nasional.
Ia tinggal di Bontang bersama suami dan buah hatinya. Akftivitas menulis dilakoninya dengan sepenuh hati dengan motivasi dan dukungan dari sang suami tercinta. Hingga kini ia aktif bergelut di bidang usaha sebagai mompreneur dan memiliki EO Fight & Winner. Aktif di Jaring Penulis Kaltim (JPK), Borneo’s Women Community (BWC), Studio Kata, Koordinator IIDN Bontang, Macibaku Bontang, serta kegiatan entrepreneur dan yang bersifat sosial. Yuni dapat ditemui di triwahyunizuhri@yahoo.com atau di facebook (Tri Wahyuni Zuhri), dan Web http://yunisukses.com. (*)
Buku-bukunya yang telah di terbitkan, Kumpulan cerpen Tidak Cukup Hanya Cinta (Penerbit Araska, 2008), Antologi cerpen Badadai (Araska, 2010), Antologi essai Perca (BWC, 2010), Curhat Bisnis(Calista, 2012), For The Love Of Mom (Etera, 2011), Cobek Digital Mom (2011), Anak Nakal atau Banyak Akal? (Elex Media, 2012), Ketika si Buah Hati Bertanya (Iklas Media, 2012), Kaltim dalam Cerpen Indonesia (Pustaka Spriti, 2011), dan beberapa buku yang masih dalam proses penerbitan.
Ia belajar sastra secara otodidak dan berdiskusi dengan para senior yang lebih dahulu terjun dalam dunia sastra, terutama dalam membuat cerpen dan puisi. Hingga saat ini ia masih aktif dalam dunia penulisan dan aktif bersama teman-teman penulis Kaltim mengampanyekan cinta membaca dan menulis. Selain itu ia telah meraih beberapa penghargaan di bidang penulisan di tingkat Provinsi Kalimantan Timur dan Nasional.
Ia tinggal di Bontang bersama suami dan buah hatinya. Akftivitas menulis dilakoninya dengan sepenuh hati dengan motivasi dan dukungan dari sang suami tercinta. Hingga kini ia aktif bergelut di bidang usaha sebagai mompreneur dan memiliki EO Fight & Winner. Aktif di Jaring Penulis Kaltim (JPK), Borneo’s Women Community (BWC), Studio Kata, Koordinator IIDN Bontang, Macibaku Bontang, serta kegiatan entrepreneur dan yang bersifat sosial. Yuni dapat ditemui di triwahyunizuhri@yahoo.com atau di facebook (Tri Wahyuni Zuhri), dan Web http://yunisukses.com. (*)
Acara ini disponsori oleh:
dan
Fida Abbotthttp://novelantusiasme.blogspot.com/2013/03/perayaan-setahun-antusiasme-8-wawancara.html